Pada postingan sebelumnya telah dibahas mengenai wanita sholihah, yang didalamnya membahas tentang sifat dan karakter wanita lebih spesifiknya untuk calon isteri dan isteri yang baik untuk suami. Kali ini, kita kembali membahas tentang gender yang berbeda, yakni khusus untuk kaum adam atau laki-laki. Jika ingin mendapat isteri yang baik dan sholihah, maka milikilah sifat dan karakter ini dan dapat bercermin dari hari hal-hal yang akan dibahas berikut ini. Dan jika anda wanita, sifat-sifat berikut bisa dijadikan acuan dan patokan dalam memilih calon imam yang baik, jangan sampai ada penyesalan dikemudian hari.
Adapun sifat dan ciri laki-laki sholeh yaitu sebagai berikut :
- Memiliki agama yang kuatIni merupakan kunci utama bagi laki-laki juga perempuan. Ketika agama yang kuat ada dalam diri seorang laki-laki, maka semua hal lain mengikutinya. Selalu menjaga ketaatannya pada Allah dan Rasulullah, menjaga sholatnya dan dilakukan berjamaah dan tepat waktu, karena laki-laki sangat dianjurkan sholat berjamaah di masjid, menjalankan amalan-amalan sunnah, rajin dalam beribadah dan menuntut ilmu, selain itu juga selalu memelihara diri dari perbuatan yang dibenci Allah. InsyaAllah ketika laki-laki telah memiliki keteguhan iman yang kuat dan bertaqwa kepada Allah SWT, ia akan bersinar dan memiliki wajah yang tenang. Laki-laki yang seperti ini tentu amat sangat didambakan oleh semua wanita shalihah.
- Berakhlakul karimahPoint utama bagi laki-laki sholeh yakni berakhlak atau berbudi pekerti dan berperangai yang baik. Akhlak merupakan cerminan seseorang, jika akhlaknya baik maka orang tersebut baik secara umum, jika akhlaknya buruk maka kejelekanpun menjadi lebel untuk seseorang yang tidak bisa menjaga adabnya.
- Haus akan ilmuArtinya, seseorang yang sholeh tidak akan pernah puas terhadap ilmu yang diperoleh, akan selalu merasa kurang, karena ia tau bahwa ilmu jika dipelajari tidak akan pernah habis. Dan semakin banyak ilmu yang diketahui akan semakin membuatnya rendah hati dan bukan siapa-siapa.
- Bertanggung jawab
Bagaimana cara melihat seorang laki-laki yang bertanggung jawab?, kita bisa lihat dari kehidupannya sehari-hari. Bisa juga dilihat dari bagaimana cara dia memperlakukan kedua orangtuanya, orang-orang terdekatnya, juga terhadap apa yang dia lakukan. Laki-laki sholeh tidak mungkin mengabaikan apa yang telah menjadi hak dan kewajibannya baik terhadap Rabbnya, pekerjaannnya, dirinya sendiri dan orang lain. - AmanahLaki-laki yang baik dan sholeh harus bersifat amanah atau dapat dipercaya, tidak mengabaikan tugas yang telah diberikan kepadanya dan tidak menyalahgunakan kuasa & kedudukannya.
- TegasTegas bukan berarti galak, tetapi tidak plin plan dan tegas dalam mempertahankan martabatnya dan tegas dalam menyampaikan nasehat-nasehat serta kebaikan. Karena laki-laki adalah imam bagi istri dan anak-anaknya, sehingga dibutuhkan ketegasan, namun tetap memiliki hati yang lembut, sopan tutur katanya, tidak mudah menyakiti hati orang lain, serta berhati mulia.
- Tidak boros dan bakhilTidak salah menggunakan dan membelanjakan uangnya, mengeluarkan segala sesuatunya tidak berlebihan. Tidak hanya uang atau materi, tetapi hal lain seperti dalam hal makan, tidak berlebihan namun juga tidak pelit. Semua sesuai pada porsinya. Karena segala sesuatu yang berlebihan itu tidak baik.
- Bergaul dengan orang-orang sholehBerkumpul di masjlis dzikir atau selalu berkumpul dengan orang-orang yang mengajak pada kebajikan. Bagaimana dia dikatakan sholeh, namun setiap harinya berkumpul dengan orang-orang yang melalaikan agama. Menjauhi pergaulan bebas, seperti bergaul antara laki-laki dan perempuan tanpa batas, dan tetap menjaga maruahnya dihadapan Allah SWT.
- Menjaga pandanganTidak hanya wanita yang harus menjaga pandangannya, laki-laki sholehpun selalu menjaga pandangannya dari perbuatan maksiat, tidak suka melihat sesuatu yang belum halal, selalu menundukkan kepala dan tidak menatap wanita bukan muhrimnya apalagi sampai berlaku atau bertindak lebih dari itu. Tidak hanya mata, namun juga mampu menjaga tangan, hati dan juga pikirannya dari hal-hal yang tidak dianjurkan oleh agama.
- Rendah hati dan pemaafTidak sombong, selalu menjaga lisannya dengan berkata santun dan pilihan kata-kata yang baik, tidak membanggakan diri dan selalu rendah hati pada siapapun serta selalu memaafkan segala kesalahan orang lain.
- Kharismatik dan selalu menjaga kebersihan diriLaki-laki yang memiliki karisma, selalu tampil dengan busana yang rapi dan menjaga badannya untuk selalu bersih. Bersih tidak hanya dengan mandi sehari minimal 2 kali, tetapi juga menjaga dari bau badan tak sedap.
- Sabar dan ikhlasMemiliki hati yang sabar dan ikhlas dalam menerima segala ujian dari Allah. Bukan uring-uringan, lemah, apalagi sampai berputus asa. Karena selalu yakin bahwa Allah selalu bersama orang-orang yang bertaqwa.
- Memiliki cinta dan kasih sayangLaki-laki sholeh tentu memiliki hati yang luas juga penuh cinta dan kasih sayang. Dapat dilihat dari bagaimana ia memperlakukan ibunya, bapaknya, saudara-saudaranya, serta orang-orang mukmin lainnya. Dari cinta dan kasih sayang yang luas, maka akan timbul pengertian dan perhatian. Sungguh luar biasa cukup sempurnanya seorang laki-laki jika memiliki tanggung jawab, cinta dan kasih sayang serta penuh perhatian.
Nah itulah ciri-ciri laki-laki yang sholeh. Jadi, jika ciri-ciri tersebut ada pada diri pasangan anda, berarti dia adalah laki-laki yang baik dan sholeh. Lalu bagaimana jika laki-laki tersebut masih berani mengajak anda berdua-duaan, berpegangan tangan apalagi sampai menyentuh yang bukan semestinya dari tubuh yang bukan mahramnya sampai berani melakukan zina, berarti dia bukan laki-laki SHOLEH. Karena pada intinya laki-laki sholeh selalu takut pada azab dan ancaman Allah serta memiliki malu yang sangat besar ketika melakukan hal yang keluar dari koridor agama. Ingat, jika sifat dan ciri-ciri tersebut sudah ada pada diri seorang laki-laki, dan ia masih tidak takut pada Allah, maka perlu ditanyakan seberapa besar keteguhannya dalam mentaati perintah Allah. Dan laki-laki baik itu belum tentu sholeh, karena preman pun bisa baik, tetapi dia tidak sholeh.
Sumber
Sumber